Rossanaa : ha el ad bbq g dst?
Kenprtm : siang siang gini makan bbq panas mending beli ice cream
LitaSs : ICE CREAMMM AKU PENGEN ICE CREAMM HUWAAA
Ryanganz : tinggal beli, susah banget
Finanavilera : sekalian yah beliin buat aku lit
LitaSs : beli aja sendiri
Rossanaa : main yuk, di taman singgasana
Kenprtm : raihannya mana?
Rossanaa : aku otw sama lita ya
Brianputra : gak sama aku aja?
Finanavilera : aku udah di singgasana sama kak ryan hehe
Kenprtm : aulia aku jemput ya
Rossanaa : gak kmue bauk 🙊
Brianputra : aku sendiri dong
Mereka sudah berkumpul di taman singgasana, cuaca sedang terik saat itu, mereka bercanda ria
"Eh aku beli ice cream dulu ya" lita berdiri
"Aku pingin nitip beliin" rossana mengeluarkan uang dari saku celananya
"Mau di anter gak?" tanya ken, lita menggeleng dan mengambil uang yanh diberikan rossana
"Aku beli ice cream dulu ya" lita pergi menuju minimarket sendiri, diperjalanan dia merasa pusing karena matahari sangat terik hari ini, setelah membeli ice cream lita beejalan menuju taman namun cuaca sangat berbanding terbalik dengan saat lita pergi ke minimarket, terdengar suara petir membuat lita terkejutpq
"Kok mendung sih? Tadi panas banget" saat baru beberapa langkah dia menjauh dari minimarket matanya melihat raihan sedang memeluk perempuan lain, hatinya sakit, matanya memanas, air mata turun ke pipinya, hujan turun membasahi lita yang terdiam dipinggir jalan, terlihat raihan meneduh hatinya semakin sakit saat melihat raihan membuka jaketnya dan memakaikannya pada perempuan tadi, Lita merasa pusing, dan pingsan dijalanan.
"Lita mana sih? Kok lama banget, hujannya gede lagi" fina dan yang lainnya khawatir karena lita belum kembali sejak tadi
"Kok feeling aku gak enak ya" tangan rossana bergetar, antara dingin dan khawatir
"Susul yuk kak" rossana memegang tangan brian, brian menatapnya
"Gak usah udah tunggu disini aja, hujannya gede mungkin lita lagi neduh" ucap kak ken yang melihat rossana cemas
Lita terbangun dan melihat semua temannya berkumpul dan mantan kekasihnya juga ada, ia merasa kepalanya sakit, ia ingat tadi ia tak sadar di jalan saat hujan, wajahnya pucat, tangannya gemetar
"Ke..kenapa aku disini?" tanya lita
"Kamu tadi pingsan jadi aku bawa kesini, lagian ngapain hujan hujanan?" lita mengingat kejadian tadi, hatinya sakit
"Kita beli makanan dulu ya, kalian ngobrol aja dulu" ucap ken, mereka pun pergi ke minimarket, lita bercerita pada albi mantan kekasihnya, lita menangis, albi memeluknya dan mencoba membuatnya lebih tenang. Tanpa lita duga raihan datang dan wajahnya berubah kesal saat melihat lita sedang dipeluk oleh laki laki lain
"Lita!" lita menoleh dan menatapnya
"Siapa dia?!" bentak raihan, teman teman lita sudah kembali dari minimarket dan kaget melihat raihan, lita menunduk
"Gue? Orang yang bakal bikin lita bahagia, gak kayak lo yang bisanya cuma bikin dia nangis" lita sontak mendongkak mendengar yang dikatakan albi, raihan terlihat kesal
"Apa maksudnya? Kamu selingkuh dari aku? Sejak kapan? Berani banget kamu selingkuh di depan aku" raihan berapi api, raihan sudah sangat kesal
"Harusnya aku yang ngomong gitu ke kakak, maksudnya kakak apa cium cium cewek lain di depan minimarket? Peluk peluk juga, kakak bahkan sampe gak liat ada aku disitu, jelasin siapa cewek tadi?"
raihan diam, raihan terkejut mendengar apa yang dikatakan lita tadi, lita melihat semuanya?
"I.. tu a..ku di..a cuma temen aku, sekarang jelasin dia siapa?" lita menahan marah, wajahnya kesal
"Dia? Mantan pacar aku, kenapa? Ternyata mantan lebih perhatian daripada pacar sendiri, oh bukan bukan pacar, lebih tepatnya aku selingkuhan ya? Haha, aku udah denger semuanya kak, ternyata aku cuma yang kedua, kakak tuh gak pernah bener bener suka sama aku, omongan romantis dari kakak tuh bullshit semua" lita menangis dan melempar bantal ke arah raihan, raihan tercekat dengan ucapan lita, raihan mematung, lalu mendekati lita, memegang tangannya lita menepis tangan raihan
"Maafin aku lit, aku gak pernah bilang sama kamu, dia emang pacar aku, dia udah aku putusin tapi dia terus ngedeketin aku, dia punya 1 permintaan sebelum dia putus sama aku, dia pengen aku cium dia untuk pertama dan terakhir kalinya, maaf aku gak pernah bilang sama kamu, tapi yang aku sayang cuma kamu, aku gak pengen yang lain, cuma kamu yang aku mau, semua omongan yang aku ucapin sama kamu itu aku gak bohong. Aku berani sumpah kalo aku gak jadiin kamu yang kedua, kamu yang pertama dan yang terakhir buat aku, aku gak mau kehilangan kamu, pliss jangan salah faham, aku mohon percaya sama aku" air mata turun ke pipi raihan, raihan menangis sambil menunduk, begitupun lita, pipinya sudah basah karena menangis, matanya sembab
"Oke aku maafin kakak, aku percaya sama kakak tapi dengan 1 syarat" raihan mendongkak
"Apa syaratnya?" lita menghapus air mata di pipi raihan
"Jangan pernah ninggalin aku tanpa alasan, karena aku juga gak mau kehilangan kakak" raihan langsung memeluk lita
"Aku gak pernah punya niat ninggalin kamu, dan juga aku gak akan pernah ninggalin kamu" lita membalas pelukan raihan, hatinya sudah tenang sekarang
"Jangan sakit lagi ya lit, aku khawatir banget sama kamu" raihan mencium puncuk kepala lita
Tbc kawan
Aku baper sendiri😂
Lapyu pul hehe
